Friday, January 18, 2008

Penyesalan

Assalamu'alaikum wr.wb...
Alhamdulillahirobbil'alamin,segala puji bagi Allah tuhan yang menguasai alam ini.
Pada kesempatan kali ini saya mencoba menuliskan uraian mengenai kata"Penyesalan"yang mungkin setiap orang pernah mengalaminya.Penyesalan mempunyai makna yang sangat luas,dari banyak hal kita sering mengalami penyesalan,misalnya dari kesempatan yang terbuang,dari perbuatan yang telah terlakukan atau dari kesalahan2 yang telah terbuat dan dari banyak hal lainya.Kita mencoba berpikir jernih apakah penyesalan itu memang seharusnya terjadi pada kita meskipun kita telah melakukan perbuatan atau hal yang tidak seharusnya dilakukan/seharusnya dilakukan?Sebagai manusia yang beriman kita percaya bahwa dibalik semua peristiwa/kejadian pasti terdapat hikmah yang bisa kita ambil,nah sekarang apakah kita bisa melihat setiap peristiwa/kejadian sebagai pelajaran/proses yang dapat membuka mata hati kita dan menunjukan kearah kebenaran atau tidak?Apakah kesadaran pada diri kita sudah cukup kuat untuk menghapus kata penyesalan dari kehidupan kita,dengan kata lain kita bener2 sadar bahwa dibalik semuanya terdapat hikmah untuk kita,sehingga penyesalan itu hanyalah sebuah proses untuk sebuah kesadaran dan menuju kearah kebenaran.
Sebagai makhluk tuhan yang dikarunia akal,pikiran dan hati,sudah seharusnya bagi kita untuk mempelajari dan memahami apa2 yang ada dikehidupan ini,sebagai proses untuk memperbaiki diri,memperbaiki jiwa dan hati kita,untuk kemudian mengerti kebesaran Allah yang mengatur kehidupan ini.Kita percaya adanya dosa dan setiap manusia pernah melakukan perbuatan dosa,kita sadar bahwa setiap perbuatan kita akan dipertanggung jawabkan dihadapan Allah swt,perbuatan baik dan buruk pasti akan dapat balasan,seperti dosa dan kesalahan yang kita lakukan suatu saat nanti pasti kita akan dapatkan balasanya.kita jujur,dalam hati kita tau mana2 perbuatan yang salah/dosa dan mana2 perbuatan yang benar,tapi terkadang hawa nafsu kita lebih besar pengaruhnya dari hati nurani kita yang mengingatkan kita kearah kebenaran,dan biasanya penyesalan kita dapati setelah kesalahan dan dosa terlakukan,kesadaran kita belum cukup kuat untuk menghilangkan kata penyesalan,dari uraian diatas mungkin bisa diambil satu pertanyaan penting untuk kita renungi dan untuk kemudian sebagai tali kuat untuk selalu mengingatkan kesadaran kita yaitu Apakah kesadaran harus diawali dengan penyesalan?Nah dari pertanyaan itu coba kita pahami maksudnya,mudah2n kita bisa menjadi manusia yang senantiasa selalu sadar,memilah dan mempertimbangkan mana2 yang baik/benar dan mana yang tidak baik/salah,suara hati nurani coba lebih kita dengarkan daripada hawa nafsu yang menjerumuskan.
Mungkin begitulah sedikit uraian dari saya mudah2an bisa bermanfaat buat pembaca,dan menjadi masukan baik buat kita semua,mudah2an kita sebagai manusia yang selalu belajar dan memahami kebesaran2 Allah sehingga kita diberikan hidayah oleh-Nya,Amin!Tiada kebenaran kecuali hanya pada Allah,maka dari itu mohon dimaafkan apabila tulisan saya banyak terdapat kesalahan dan penyimpangan.
Alhamdulillah,segala puji bagi Allah yang memberikan karunia kepada manusia yang tiada tara banyaknya.Wassalamu'alaikum wr.wb...

4 comments:

Kang Mawan said...

klop banget omamier, memang biasanya kita akan merasakan dan kemudian menyesali sesuatu saat kita sudah melangkah dan mungkin sudah jauh melangkah. banyak orang bilang penyesalan itu terjadi di belakang. tapi ada juga yang nyesel didepan.*kalo jalan bareng2 truz yang paling depan nginjek tai sapi, trz dia bilang "nyesel gw jalan di depan" hehe. ok terus berkarya om. salam kreativ selalu

OmAmier.blogspot.com said...

Ok thanks masmawan,ya betul juga apa kata mas mawan,peristiwa tadi menyesal didepan,tapi cuma karena masalah apes,depan/belakang juga bisa kena apes dimasalah tadi,hee...Thanks masmawan,terus ngeblog ya...

Anonymous said...

ok....aku dah baca postingnya...btw puanjaaaaaang bangt, tp aku dah dapt kuncinya kok, dalam hidup ada 2 hal yang selalu mengikuti yakni sebab&akibat. ada penyakit dan ada obat, ada senang ad susah dkk. tak satupun manusia tercipta tanpa adanya sebuah masalah, dan sebesar apa pun masalah itu, Allah sudah lebih tahu bahwa kita mampu menyesesaikan masalah itu. belive...!because Allah tidak akan membebani masalah melebihi kemampuan hambanya, so...kita semua pasti mampu dengan mengatsi segala problem hidup. dan satu penyesalan dalam hidup dapat diantisipasi dengan kita mau belajar dari pengalaman coz kata orang bijak pengalaman adalah guru yang terbaik, so...kita tak akan jatuh ke lubang yg sama 2/3 kali. waAllah hu A'lam.

Inank.A.S said...

tulisan yang dalem keren mir...


mampir juga ya ke blog saya: http://www.nank-ias.co.cc/